KABUPATEN DEMAK

DEMAK – Dalam rangka memperkuat pelaksanaan Program Integrasi Layanan Primer (ILP) di tingkat masyarakat, Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten Demak melalui Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas), Subid Talkesmas dan Kesehatan Jiwa (Keswa) menggelar Rapat Koordinasi dan Implementasi Kader PKD ILP, pada Kamis (9/10/2025) bertempat di Rumah Makan Mbak Tari, Demak, pukul 08.00–12.00 WIB.

Kegiatan ini diikuti oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Ketua Tim Talkesmas dan Keswa, Tim Talkesmas dan Keswa Dinkes Demak, serta 40 Kader Pos Kesehatan Desa (PKD) ILP Angkatan 3.

Rapat koordinasi ini bertujuan untuk menyelaraskan pemahaman, memperkuat strategi, serta mengoptimalkan peran kader PKD dalam pelaksanaan program ILP di tingkat desa.

ILP sendiri merupakan pendekatan pelayanan kesehatan terintegrasi yang menyatukan layanan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif agar masyarakat mendapatkan layanan kesehatan yang lebih efektif dan efisien.

“PKD merupakan pintu gerbang pertama masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan dasar. Karena itu, kader perlu memiliki pemahaman yang sama dan strategi yang jelas agar pelaksanaan ILP berjalan optimal”, ujar Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten Demak dalam arahannya.

Dalam kegiatan ini, para kader mendapatkan penguatan materi terkait peran dan tanggung jawab kader PKD dalam pelaksanaan ILP, termasuk Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) dan kunjungan rumah sebagai bagian dari upaya deteksi dini masalah kesehatan masyarakat.

Selain itu, dibahas pula pentingnya administrasi PKD — mencakup pencatatan dan pelaporan kegiatan secara terstruktur dan akurat sebagai dasar evaluasi keberhasilan pelaksanaan ILP di tingkat desa.

“Kader adalah motor penggerak di masyarakat. Keberhasilan ILP sangat bergantung pada kedisiplinan kader dalam melaksanakan tugas dan melaporkan hasil pemantauan lapangan”, jelas Ketua Tim Talkesmas dan Keswa Dinkes Demak Adi Saputra, S,Kep, Ners. .

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh kader PKD ILP dapat berperan aktif sebagai mitra puskesmas dalam memberikan edukasi, melakukan pemantauan kesehatan keluarga, serta menjadi penghubung antara masyarakat dengan tenaga kesehatan.

“Kegiatan ini merupakan langkah nyata Dinas Kesehatan dalam memperkuat sistem layanan primer berbasis masyarakat. Sinergi yang baik antara kader, puskesmas, dan dinas akan menentukan keberhasilan program kesehatan di Kabupaten Demak”, tutup Adi

Rapat berlangsung interaktif dan penuh semangat, diakhiri dengan penegasan komitmen kader untuk mendukung implementasi ILP dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat secara berkelanjutan. (Kesmas_Promkes PM)