KABUPATEN DEMAK

DEMAK – Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten Demak melalui Bidang Pelayanan Kesehatan melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Layanan Rumah Sakit Berbasis Kompetensi pada Rabu (24/09/2025) di RS Hj. Fatimah Sulhan PKU Muhammadiyah.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Bidang Yankes Dinkesda Demak, Direktur RS Hj. Fatimah Sulhan PKU Muhammadiyah, penanggung jawab aplikasi ASPAK, SISDMK, dan RS Online, serta tim lanjutan Dinkesdada.

Monitoring dan evaluasi ini dilaksanakan berdasarkan amanat PP No. 28 Tahun 2024 tentang Peraturan Pelaksanaan UU No. 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, serta Permenkes No. 16 Tahun 2024 tentang Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan Perseorangan.

Melalui sistem berbasis kompetensi, rumah sakit dikelompokkan sesuai dengan tingkat kemampuan dan layanan spesialis yang dimiliki, sehingga diharapkan pasien mendapatkan pelayanan yang tepat sesuai kebutuhan medisnya.

Kepala Bidang Yankes Dinkesdada Demak Dian Arisanti, S.Si.Apt, MH.Kes. menegaskan bahwa pelaksanaan layanan rumah sakit berbasis kompetensi ini adalah bagian dari transformasi sistem rujukan di Indonesia.

“Monitoring ini kami lakukan untuk memastikan bahwa rumah sakit mampu menjalankan pelayanan sesuai dengan kompetensi yang dimiliki. Dengan demikian, pasien tidak hanya mendapatkan pelayanan lebih cepat dan tepat, tetapi juga terjamin kualitasnya”, ungkapnya.

Direktur RS Hj. Fatimah Sulhan PKU Muhammadiyah juga menyambut baik kegiatan ini. “Bagi kami, pendampingan dan evaluasi dari Dinas Kesehatan sangat penting. Hal ini membantu rumah sakit agar terus menyesuaikan standar layanan sesuai regulasi terbaru, sekaligus meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat”, ujarnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan implementasi layanan berbasis kompetensi di rumah sakit dapat berjalan optimal. Selain itu, sinergi antara pemerintah daerah dan rumah sakit juga diharapkan semakin kuat demi tercapainya layanan kesehatan yang lebih merata, adil, dan bermutu di Kabupaten Demak. (Kesmas_Promkes PM)