Surveilans Kematian Bayi, Upaya Tingkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan di Demak
DEMAK — Dalam upaya menekan angka kematian bayi di Kabupaten Demak, Dinas Kesehatan Daerah melalui Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) bersama Tim Kesehatan Ibu dan Anak (Kesga) dan Gizi melakukan kegiatan Surveilans Kematian Bayi di Desa Sampang, wilayah kerja Puskesmas Karangtengah, pada Selasa (14/10).
Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 10.00 WIB tersebut dihadiri oleh Kepala Puskesmas Karangtengah, Programer Anak, Bidan Desa Sampang, serta Tim Kesga dari Dinas Kesehatan Kabupaten Demak.
Surveilans kematian bayi ini dilakukan untuk menggali secara mendalam kronologis kejadian kematian bayi yang terjadi di wilayah tersebut. Melalui proses ini, tim berupaya menemukan berbagai faktor penyebab dan hambatan yang mungkin terjadi dalam pelayanan kesehatan, baik di tingkat keluarga, masyarakat, maupun fasilitas kesehatan.
“Kegiatan ini bukan sekadar investigasi, tapi juga pembelajaran agar kita semua—baik tenaga kesehatan maupun masyarakat—dapat meningkatkan kewaspadaan dan mutu pelayanan di setiap tahapan kehidupan, terutama bagi ibu dan bayi”, ujar Programer anak Andrig Ariyani, S.Tr.Keb. Tim Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Demak.
Melalui surveilans ini, diharapkan dapat diperoleh rekomendasi konkret untuk perbaikan sistem pelayanan dan rujukan, serta memperkuat koordinasi lintas sektor. Tujuan akhirnya adalah menekan Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian Bayi (AKB), dan Angka Kematian Bayi Baru Lahir (AKBa) di Kabupaten Demak.
Kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata Pemerintah Kabupaten Demak dalam mewujudkan masyarakat yang sehat, sejahtera, dan memiliki akses terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas. (Kesmas_Promkes PM)
