KABUPATEN DEMAK

DEMAK — Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Demak kembali menggelar kegiatan Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) dengan tema Cooking Class: Membuat Otak-Otak Ikan Bandeng, yang dilaksanakan di Balai Desa Karangtowo, Kecamatan Karangtengah, Jumat (31/10/2025).

Kegiatan ini diikuti oleh warga Desa Karangtowo yang antusias mempelajari cara mengolah ikan bandeng menjadi produk olahan bernilai ekonomi tinggi. Melalui kegiatan ini, perpustakaan diharapkan tidak hanya berfungsi sebagai tempat membaca, tetapi juga menjadi pusat kegiatan masyarakat dalam mengembangkan pengetahuan, keterampilan, dan kemandirian ekonomi.

Acara diawali dengan sambutan Camat Karangtengah yang menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia mengatakan bahwa kegiatan Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial merupakan langkah nyata dalam memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. “Kami menyambut baik kegiatan ini karena mampu menghadirkan nilai tambah bagi warga. Perpustakaan kini tidak hanya menjadi tempat membaca, tetapi juga menjadi sarana belajar dan berdaya. Melalui pelatihan seperti ini, masyarakat dapat meningkatkan keterampilan sekaligus ekonomi keluarga,” ujarnya. Ia juga berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan menjangkau desa-desa lainnya di wilayah Kecamatan Karangtengah.

Selanjutnya, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Demak, Agung Hidayanto, S.Sos., MM., dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi program nasional Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial yang bertujuan menjadikan perpustakaan sebagai pusat pemberdayaan masyarakat.

“Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin menunjukkan bahwa perpustakaan bukan hanya tempat membaca, tetapi juga tempat berbagi ilmu dan keterampilan. Potensi ikan bandeng yang melimpah di Kabupaten Demak dapat dimanfaatkan menjadi produk unggulan seperti otak-otak yang memiliki nilai jual tinggi. Diharapkan masyarakat dapat menerapkan keterampilan yang diperoleh untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga”, jelasnya. Agung juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kecamatan Karangtengah, Pemerintah Desa Karangtowo, serta seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan tersebut.

Acara dilanjutkan dengan sambutan sekaligus pembukaan oleh Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Demak, Amir Mahmud, S.Sos., M.T. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan atas upaya nyata dalam menghadirkan kegiatan berbasis inklusi sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.

“Kegiatan ini merupakan bukti nyata bahwa literasi tidak hanya terbatas pada kegiatan membaca dan menulis, tetapi juga mencakup kemampuan mengembangkan potensi diri dan ekonomi. Melalui kegiatan seperti ini, perpustakaan menjadi ruang inovasi yang dapat menumbuhkan kreativitas dan kemandirian masyarakat”, ujarnya.

Ia menambahkan, “Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus berinovasi memanfaatkan potensi lokal, khususnya ikan bandeng, menjadi produk unggulan yang bernilai tambah.” Pada kesempatan tersebut, beliau secara resmi membuka kegiatan dengan mengucapkan, “Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, kegiatan Cooking Class Membuat Otak-Otak Ikan Bandeng secara resmi saya nyatakan dibuka”.

Usai pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan praktik langsung membuat otak-otak ikan bandeng yang dipandu oleh instruktur kuliner lokal. Para peserta tampak antusias mengikuti setiap tahapan mulai dari menyiapkan bahan, mengolah adonan, hingga memanggang otak-otak dengan bumbu khas Demak. Suasana kegiatan berlangsung meriah, interaktif, dan penuh semangat kebersamaan.

Melalui kegiatan ini, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Demak berharap masyarakat dapat terus mengembangkan keterampilan, memperluas wawasan, serta menjadikan perpustakaan sebagai ruang terbuka yang inklusif, kreatif, dan produktif dalam meningkatkan kesejahteraan bersama. (perpusar)