Air Menggenangi Jalan Raya Guntur Hambat Aktivitas Warga

DEMAK - Akibat jebolnya tanggul sungai cabean di desa Sidorejo kecamatan karangawen Selasa lalu berdampak banjir pada tiga desa. Air merendam sebagian desa Telogoweru, Desa Bogosari, dan Desa Guntur yang berada di wilayah kecamatan Guntur dengan ketinggian variatif 30 - 50 cm. 

Di hari Rabu (22/1/25) Air masih merendam jalan raya di depan kantor camat Guntur hingga masjid Jami Baiturohim setinggi 30 -50 cm, Termasuk di depan pasar, polsek Guntur. Aktifitas warga terganggu terutama yang akan berdagang maupun belanja di pasar guntur dan para pekerja yang setiap harinya melintasi jalur tersebut. 

Puji Mulyani ASN di pemkab Demak yang setiap hari pulang pergi melalui jalan tersebut pada hari Rabu sempat Terlambat masuk kerja. Dirinya mengaku karena banjir tersebut harus memutar melewati perkampungan dan sawah hingga memakan waktu. 

"Saya tidak berani lewat jalan tersebut karena tinggi airnya dan banyak motor roda dua (2) yang mogok, ditambah khawatir basah karena hempasan air dari mobil yang melintas", kata Puji Mulyani. 

Informasi dari postingan video warga di medsos menyampaikan air mulai menggenangi jalan tersebut Senin sore dan semakin meninggi pada malam harinya. 

Bagi pengguna jalan yang akan melintas jalan tersebut untuk berhati hati atau mencari jalur alternatif lain. (komf/ ry/ist)