KABUPATEN DEMAK

DEMAK - Selasa, 23 September 2025 Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten Demak melalui Program P2PTM (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular) menggelar kegiatan Pergerakan Pengendalian PTM Prioritas Jantung di Aula SMAN 2 Demak.

Acara ini diikuti oleh 250 siswa-siswi SMAN 2 Demak, bersama Tim P2PTM Dinkes Demak, Kepala Tim P2PTM, dan Waka Kurikulum SMAN 2 Demak.

Kegiatan dimulai dengan pemeriksaan kesehatan anak sekolah (CKG) sebagai upaya deteksi dini faktor risiko penyakit tidak menular. Pemeriksaan ini meliputi pengukuran tekanan darah, berat badan, tinggi badan, serta evaluasi kebugaran siswa.

Selain itu, para siswa mendapat sosialisasi tentang penyakit jantung dan PTM lainnya, termasuk faktor risiko, tanda dan gejala, serta upaya pencegahan melalui perilaku CERDIK (Cek kesehatan berkala, Enyahkan asap rokok, Rajin berolahraga, Diet seimbang, Istirahat cukup, Kelola stres). Bagi yang sudah menderita PTM, disampaikan pentingnya prinsip PATUH (Periksa kesehatan rutin, Atasi penyakit dengan pengobatan tepat, Tetap aktif, Upayakan gizi seimbang, Hindari rokok & alkohol).

Selain PTM, kegiatan ini juga menghadirkan sosialisasi mengenai HIV. Materi yang disampaikan mencakup informasi dasar HIV/AIDS, tanda dan gejala, fase perjalanan infeksi HIV, cara pencegahan, kelompok berisiko, hingga pengobatan. Edukasi ini penting agar remaja memiliki pemahaman yang benar dan dapat melindungi diri dari risiko penularan.

Kegiatan semakin interaktif dengan sesi diskusi dan tanya jawab. Siswa-siswi SMAN 2 Demak aktif menyampaikan pertanyaan seputar kesehatan jantung, gaya hidup sehat, serta isu HIV.

Waka Kurikulum SMAN 2 Demak menyampaikan apresiasi atas kegiatan ini.
“Kami sangat berterima kasih kepada Dinas Kesehatan Demak. Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya mendapat pemeriksaan kesehatan, tetapi juga pengetahuan penting untuk menjaga jantung dan menghindari penyakit menular maupun tidak menular sejak dini”, ujarnya.

Sementara itu, perwakilan Tim P2PTM Dinkes Demak menekankan pentingnya keterlibatan generasi muda.
“Remaja adalah aset bangsa. Dengan pemahaman yang baik tentang pencegahan PTM dan HIV, mereka bisa menjadi agen perubahan untuk lingkungan sehat dan produktif”, tegasnya.

Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten Demak berkomitmen untuk terus melakukan edukasi, deteksi dini, serta promosi perilaku hidup sehat di sekolah-sekolah. Harapannya, generasi muda Demak dapat tumbuh dengan jantung sehat, bebas PTM, dan terlindungi dari HIV. (Kesmas_Promkes PM)