KABUPATEN DEMAK

DEMAK – Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten Demak bersama lintas sektor melaksanakan kegiatan monitoring Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Rumah Pelayanan Sosial (Rumpelsos) Kabupaten Demak, Kamis (25/9/2025) pagi.

Kegiatan yang dimulai pukul 08.30 WIB ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten Demak, Kabid Kesehatan Masyarakat, Plt. Kabid Rehabsos Dinsos P2PA, Kepala UPTD Rumpelsos, Ketua dan Tim Talkesmas Keswa, Kepala Puskesmas Demak I, serta Programmer Keswa Demak I.

Dalam kunjungan tersebut, tim mencatat terdapat 11 pasien ODGJ dan 2 orang terlantar yang sedang ditangani di Rumpelsos. Berdasarkan hasil monitoring, kondisi pasien ODGJ terpantau cukup stabil dan sebagian besar sudah bisa diajak berkomunikasi dengan baik.

Namun demikian, tim menemukan satu pasien ODGJ atas nama Kh (inisial)  yang mengalami masalah serius pada jari manis karena terlilit laker baja, hingga menimbulkan indikasi infeksi. Pasien tersebut mendapat perhatian khusus dan segera direncanakan tindak lanjut intervensi medis.

Kepala Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten Demak menegaskan pentingnya monitoring rutin agar kualitas pelayanan di Rumpelsos semakin meningkat.

“Kesehatan jiwa sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Monitoring ini bukan hanya untuk memantau kondisi pasien ODGJ, tetapi juga memastikan intervensi cepat bila ada kasus darurat seperti yang kita temukan hari ini”, ujarnya.

Sementara itu, Kepala UPTD Rumpelsos menambahkan bahwa sinergi lintas sektor menjadi kunci keberhasilan layanan bagi pasien dengan kebutuhan khusus.

“Dengan adanya dukungan dari Dinas Kesehatan Daerahl, Dinas Sosial, hingga puskesmas, kami lebih terbantu dalam memberikan pelayanan yang komprehensif. Harapannya, pasien ODGJ bisa dirawat dengan layak dan tidak ada yang terabaikan”, jelasnya.

Ketua Tim Talkesmas Keswa Adi Saputra, S,Kep, Ners. juga menyampaikan komitmen tim dalam memperkuat layanan kesehatan jiwa.

“Kami hadir untuk memberikan pendampingan, pemantauan, sekaligus memastikan bahwa pasien mendapatkan layanan medis sesuai kebutuhannya. Ke depan, kegiatan monitoring seperti ini akan terus dilakukan secara berkala”, katanya.

Kegiatan monitoring ini menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Demak dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan jiwa, sekaligus memastikan setiap pasien di Rumpelsos mendapatkan hak kesehatan yang sama. (Kesmas_Promkes PM)