Gerdal (Gerakan Pengendalian) Hama Tikus dengan Empos Elektrik di Desa Mulyorejo, Kecamatan Demak

DEMAK, 26 Februari 2025 – Kelompok Tani Pangudi Mulyo, Desa Mulyorejo, Kecamatan Demak, mengadakan gerakan pengendalian hama tikus menggunakan sistem empos elektrik. Kegiatan ini dihadiri oleh Koordinator Penyuluh (Korluh) Balai Penyuluhan Pertanian Demak, Penyuluh Pertanian Lapangan, Ketua Poktan, dan para petani setempat.

Metode empos elektrik yang digunakan dalam gerakan ini memanfaatkan alat emposan berisi cairan obat nyamuk dan obat fogging. Proses pengemposan dilakukan dengan menyemprotkan asap ke dalam lubang-lubang persembunyian tikus untuk meningkatkan efektivitas pembasmian hama.

Menurut Korluh Muhammad Sumedi, STP, waktu pelaksanaan gerakan ini sangat optimal karena dilakukan saat tidak ada panenan padi. “Ketika cadangan pangan (padi) tidak tersedia di lahan, maka tikus akan cenderung bersembunyi di lubang-lubang tanah. Oleh karena itu, metode pengemposan dengan sistem empos elektrik dapat meningkatkan efektivitas dalam membasmi hama tikus, sehingga mortalitasnya lebih tinggi,” jelasnya.

Metode empos elektrik yang digunakan dalam Gerdal ini merupakan teknik modern yang lebih efektif dibandingkan cara konvensional. Sistem ini bekerja dengan cara mengalirkan gas beracun ke dalam lubang persembunyian tikus, sehingga populasi hama dapat ditekan secara signifikan.

Para petani yang tergabung dalam Poktan Pangudi Mulyo menyambut baik kegiatan ini, mengingat serangan hama tikus sering menjadi ancaman utama bagi tanaman mereka. Dengan adanya Gerdal ini, diharapkan populasi hama tikus dapat dikendalikan secara efektif, sehingga produktivitas pertanian di Desa Mulyorejo dapat meningkat.

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam mendukung ketahanan pangan dan keberlanjutan sektor pertanian di Kabupaten Demak. Pemerintah setempat bersama para petani terus berinovasi dalam menerapkan teknologi pertanian yang lebih ramah lingkungan dan efisien untuk mengendalikan hama secara optimal. (bpp-demak)